Pengertian dan Ciri-Ciri Pasar Monopoli

Pengertian pasar monopoli


Dari segi bahasa, kata monopoli berasal dari kata mono yang berarti satu dan poli yang berarti penjual. Dengan demikian, maka pengertian pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar dan perusahaan ini tidak mempunyai barang pengganti (substitusi) yang sangat dekat.
Hal ini merupakan kebalikan dari pasar persaingan sempurna, di mana perusahaan monopoli dapat menentukan harga secara utuh tanpa adanya persaingan dengan perusahaan lainnya.
Sebagai penentu harga (price setter), seorang monopolis akan dapat menaikkan harga barang dengan cara mengurangi jumlah produknya. Walaupun demikian, ketika berhadapan dengan banykanya pembeli, penjual juga memiliki suatu keterbatasan dalam menentukan harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka orang tersebut akan menunda pembelian atau mengganti produk tersebut dengan barang substitusi.


Ciri-ciri pasar monopoli


Ada beberapa ciri dan sifat dasar dari pasar monopoli, yaitu :
  1. Hanya terdapat satu orang penjual
  2. Terdapat banyak pembeli
  3. Produk untuk pasar monopoli tidak mempunyai barang pengganti (substitusi) yang dekat
  4. Adanya hambatan untuk masuk ke dalam pasar.

Secara langsung atau tidak langsung, perusahaan-perusahaan yang mempunyai kesempatan untuk memonopoli suatu pasar, akan berusaha membuat habatan/batasan untuk menyulitkan pendatang baru pada kondisi persaingan yang tidak menguntungkan dalam harga dan biaya dengan perusahaan monopoli yang sudah mapan. Di antara hambatan-hambatan tersebut adalah sebagai berikut :


a.    Penetapan harga serendah mungkin

Dalam menghadapi para pendatang baru, perusahaan yang memonopoli akan menetapkan tingkat harga yang membuat perusahaan baru tidak akan mampu bersaing pada harga tersebut, karena mereka pada kondisi baru berproduksi, efektivitas dan efisiensi prouksi tidak akan langsung dinikmati oleh perusahaamn baru tersebut.


b.    Adanya kepemilikan terhadap hak paten atau hak cipta dan hak eksklusif

Hak –hak ini bisanya diperoleh melalui peraturan pemerintah. Tanpa adanya kepemilikan hak ini, tidak akan ada perusahaan yang bisa masuk ke dalam industri tersebut. Misalnya perusahaan Microsoft, yang memegang paten pada industri softaware komputer.


c.    Pengawasan yang ketat terhadap agen pemasaran dan distribusi

Hal ini akan menyebabkan sulitnya pendatang untuk menyentuh konsumen dari perusahaan yang terlebih dahulu memonopoli.


d.    Adanya skala ekonomis yang sangat besar
 
Yaitu jika perusahaan mempunyai skala produksi yang sangat besar, maka produksinya menjadi sangat efisien. Misalnya PT Kereta Api Indonesia atau PT Krakatau Steel yang memproduksi baja. Suatu industri yang mempunyai sifat demikian disebut sebagai monopoli alamiah dan biasanya dimiliki oleh pemerintah karena membutuhkan dana yang sangat besar.


e.    Memiliki sumber daya yang unik

Misalnya PT Freeport di Papua yang mengeksplorasi tembaga. Perusahaan ini memiliki sumber daya manusia, teknologi, dan pengalaman yang sulit dimiliki perusahaan lain.


Pengertian Pasar monopoli

Penyebab timbulnya pasar monopoli



Pasar monopoli terjadi karena hal-hal berikut ini :
  1. Ditetapkan oleh undang-undang. Atas dasar beberapa pertimbangan, pemerintah dapat memberikan hak pada suatu perusahaan untuk menjual suatu produk tertentu. Contohnya PT Pos Indonesia yang diberi hak monopoli oleh pemerintah untuk menjual benda-benda pos dan sejenisnya.
  2. Penggabungan dari beberapa perusahaan untuk menghimpun modal dalam jumlah besar untuk memproduksi barang dengan teknologi canggih. Karena membutuhkan modal besar dan teknologi yang canggih, tidak mudah bagi produsen baru untuk masuk sehingga terjadilah monopoli.
  3. Adanya hasil cipta atau karya seseorang yang diberikan kepada suatu perusahaan untuk diproduksi.

Kebaikan dan keburukan pasar monopoli


Kebaikan pasar monopoli antara lain :
  1. Menghindari produk-produk tiruan dan persaingan yang tidak bermanfaat. Jika terlalu banyak perusahaan yang bersaing, maka pemborosan karena persaingan akan terjadi. Terlebih pada saat perusahaan tersebut menggunakan sumber-sumber daya langka, seperti mineral dan barang tambang.
  2. Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biaya produksi. Perusahaan monopoli biasanya merupakan perusahaan besar, sehingga bisa menikmati skala ekonomis yang menurunkan biaya produksi. Hal ini secara tidak langsung akan meningkatkan kesejahteraan karyawannya dan masyarakat pada umumnya.
  3. Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan. Dalam sejarah, jarang ada perusahaan monopoli yang mengalami kebangkrutan. Biasanya mereka mampu bertahan dan membuktikan diri.
  4. Mendorong penggunaan mesin-mesin generasi terbaru dengan tingkat teknologi tinggi. Monopoli akan memberikan kemampuan pada perusahaan untuk membeli mesin-mesin mahal dengan tingkat efisiensi tinggi, yang mampu memproduksi banyak output dalam waktu minimum.
  5. Mendorong peningkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan guna menciptakan hal-hal baru yang lebih meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Keburukan pasar monopoli yaitu sebagai berikut :
  1. Penyalahgunaan kekuatan ekonomi. Misalnya, perusahaan monopoli cenderung menetapkan harga yang tinggi, hanya meningkatkan produksi ketika ada permintaan dan tidak pernah menambah suplai produk, sehingga memancing kenaikan harga. Perusahaan monopoli terkadang lebih memilih untuk memusnahkan kelebihan produknya agar harga pasar produk  tersebut tidak turun. Hal ini pernah terjadi di Brazil dengan dibuangnya biji-biji kopi ke laut atau pembakaran biji kakao di Ghana.
  2. Adanya pelecahan terhadap posisi konsumen. Pad apasar monopoli, konsumen dikondisikan untuk lemah dan harus menerima produk apapun yang diberikan oleh produsen.
  3. Adanya kesenjangan dalam pembaggian pendapatan. Perusahaan monopoli selalu bisa mendapatkan keuntungan yang luar biasa, baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Sementara dalam pasar persaingan sempurna kesenjangan ini tidak ada karena perusahaan hanya bisa mendapatkan keuntungan normal dalam jangka panjang.
  4. Tidak adanya persaingan. Hal ini pada gilirannya mengakibatkan rendahnya kualitas dan kuantitas produk.
  5. Mengurangi kesejahteraan konsumen. Konsumen harus membayar harga di atas biaya untuk memproduksi komoditas tersebut, yang mengakibatkan berkurangnya kesejahteraan mereka.

Peran pemerintah dalam pasar monopoli


Berikut ini adalah peran pemerintah dalam mengendalikan dampak negatif dari adanya perusahaan monopoli :
  1. Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri. Di Amerika Serikat, contohnya, pemerintah menetapkan undang-undang antitrust. Trust adalah gabungan dari beberapa perusahaan sehingga menjadi besar yang akhirnya dapat menciptakan monopoli.
  2. Pemberian izin kepada perusahaan baru. Pemerintah memberikan izin kepada perusahaan baru yang menghasilkan barang yang sama, sebagai saingan bagi perusahaan monopoli. Perusahaan monopoli harus bekerja dengan lebih efisien karena telah ada pesaing.
  3. Menambah penawaran dalam negeri dengan  jalan impor. Karena ada barang impor, pemegang monopoli tidak leluasa lagi memegang harga. Adanya saingan yang tiap saat dapat menggeser kedudukannya membuat perusahaan monopoli harus selalu mengusahakan produksi yang efektif dan efisien.
  4. Pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET). Karena pembatasan harga ini, perusahaan monopoli tidak leluasa lagi menaikkan harga. Penerapan harga eceran tertinggi pada umumnya dapat dijumpai pada harga obat di apotek. Apotek tidak diperbolehkan menjual produk melebihi harga eceran tertinggi.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai pengertian pasar monopoli, ciri-ciri pasar monopoli, kelebihan pasar monopoli, kekurangan pasar monopoli dan peran pemerintah dalam pasar monopoli. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua. 
Pengertian dan Ciri-Ciri Pasar Monopoli Pengertian dan Ciri-Ciri Pasar Monopoli Reviewed by Unknown on 18.18 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.